hari ini begitu kelabu, mungkin kemarin terlalu berbahagia
hingga kembali datang si kesedihan.
aku ingin bercerita tentang hari ini, hari dimana aku “kembali”
bertengkar dengan ibunda tercinta, hari dimana dia bilang akan memilih “dia”
yang menurutnya lebih baik. hari dimana hanya sepi menemani.
mungkin hari ini dimana aku harus mengeluarkan extra air
mata, kurang tidur, mata bengkak, mood tak beraturan sepanjang hari.
mari kembali ke hari-hari belakangan ini..
mama mendapat rezeky dari beberpa proyeknya, aku sibuk
berkeliling-keliling hampir disetiap weekend belakangan ini, dan beberapa bulan
lalu aku jatuh cinta dengan seseorang.
hingga ada yang terlupakan..
aku lupa ada beberapa kewabijan yang tertinggal karena ini
semua, hm.
mungkin ini saat nya kembali pada jalan yang sebenarnya,
terlalu nyaman dengan keadaan.
hingga tak sadarkan bahwa bahagia yang berlebihan akan
menimbulkan kesedihan yang mendalam.
aku lupa bahwa semua bisa berubah kapan pun, bahkan dalam
hitungan hari?jam?detik? mungkin lebih cepat dari itu.
entah dimana tolak ukur sedih dan bahagia itu sendiri, aku
tak pernah tau.
hai hari kelabu di minggu kedua bulan ini, semoga akan
baik-baik saja.
semoga semua berbahagia, selamat berbahagia. KAMU
baiknya tata kembali, mari kembali pada kewajiban-kewajiban yang sempat terlupakan.
No comments:
Post a Comment